JEMBRANA - Bertempat di Aula Polres Jembrana telah dilaksanakan Sidang BP4R pernikahan satu orang anggota Polres Jembrana, Selasa (14/3/2023) pukul 09.00 Wita.
Sidang BP4R pernikahan satu orang anggota Polres Jembrana dipimpin oleh Waka Polres Jembrana Kompol Losa Lusiano Araujo, S.I.K. yang didampingi Kabag SDM Polres Jembrana Kompol M. Didik Wiratmoko, S.H., M.M. dan dihadiri oleh Kasubbag Binkar Polres Jembrana Penata TK. 1 I Wayan Badra, S.H., Kasubbag Watpers Polres Jembrana AKP I Gede Arsa, Kasiwas Polres Jembrana Ipda Ivan Adrianto Johan disaksikan oleh orang tua atau wali dari calon mempelai kedua belah pihak.
Acara diawali dengan pembukaan sidang yang dilanjutkan dengan pembacaan calon mempelai berjumlah satu orang atas nama Brigpol I Putu Randi Restuadi, S.H., jabatan Banit Regident Polres Jembrana dengan Ni Made Dewi Indra Pratiwi, S.Pd. kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Fakta Integritas dan penandatanganan Fakta Integritas serta memperkenalkan calon mempelai.
Waka Polres Jembrana Kompol Losa Lusiano Araujo, S.I.K. selaku Ketua BP4R dalam sambutannya menyampaikan, saya mengucapkan terimakasih kepada Keluarga calon mempelai sudah bisa hadir dalam acara Sidang Pernikahan hari ini.
Baca juga:
Kolaborasi Polisi bersama TNI dan Warga Berh
|
"Kepada calon mempelai dalam berumah tangga akan banyak ada cobaan yang akan dilalui, apapun hambatan yang didapatkan harus bisa melalui bersam-sama, intinya kalian harus bisa berkomitmen serta berkomunikasi dengan baik, untuk menjaga keutuahan dalam berumah tangga dan pernikahan menjadi langgeng, " papar Kompol Losa.
"Kalian harus terbuka khususnya masalah dengan keuangan karena ini paling rentan dalam berumah tangga, jangan sampai saling meutup-nutupi apapun itu penghasilan yang didapatkan harus disampaikan antara suami dan istri, " pungkasnya.
"Untuk orang tua kedua belah pihak, agar selalu memberikan suport dan bijak dalam menanggapai jika ada suatu permasalahan yang terjadi didalam rumah tangga mereka, serta kita sebagai orang tua agar jangan terlalu masuk mengikut campuri urusan rumah tangga mereka karena jika ikut terlalu masuk itu bisa menyebabkan perpecahan di dalam rumah tangga, jadi mari kita saling menjaga, saling menghormati, serta terbuka baik dari calon mempelai maupun dari orang tua calon mempelai, " jelasnya.
"Saya selaku pimpinan mendoakan semoga kalian berbahagia selalu dalam membina rumah tangga sehingga dalam melaksanakan tugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat tidak ada hambatan, " imbuhnya. (Red.Sw)